Senin, 23 Mei 2011

Fungsi dan kegunaan alat berat

a. Bulldozer
Bulldozer adalah tractor beroda rantai maupun ban. Memiliki kemampuan traksi (tenaga dorong) yang besar. Dapat digunakan untuk pekerjaan mendorong, menggusur, meratakan, menarik (menyarad), dan dapat pula untuk menggali. Cukup efisien untuk kondisi medan kerja yang kasar sekalipun seperti daerah yang berbukit, berbatu, berhutan dan sebagainya. Mampu beroperasi pada tanah yang kering sampai pada yang lembab. Jarak pemindahan yang efektif adalah sampai 100 meter.
b. Dozer Shovel
Dozer shovel adalah alat pemuat beroda rantai, dimana tenaga muatnya (hydraulic power) lebih diutamakan daripada tenaga dorongnya. Digunakan untuk memuat pasir, tanah, batu-batuan, untuk keperluan mengisi Dump Truck, Hopper, atau untuk memindahkan material. Apabila bucket diganti dengan log fork, dapat digunakan untuk menjepit kayu, mengisi logging truck. Efisien untuk daerah yang mempunyai landasan kerja rata, tidak rata, maupun kasar. Mampu bekerja dengan baik pada kondisi tanah yang kering sampai dengan yang lembab.
c. Excavator
Khusus digunakan untuk menggali, mengangkat dan memuat material. Istimewa untuk menggali parit-parit, saluran air atau pipa. Bagian alas dari mesin dimana muatan berada dapat berputar 360 derajat sehingga memungkinkan alat ini bekerja ditempat yang relatif sempit.
d. Wheel Loader.
Adalah alat pemuat yang beroda karet atau ban. Penggunaannya mirip dengan Dozer Shovel, hanya beda landasan kenjanya saja. Wheel Loader efisien untuk daerah yang relatif rata, kering dan kokoh. Digunakan terutama apabila dituntut kerusakan permukaan landasan kerja seminimal mungkin, disertai mobilitas yang tinggi.
e. Motor Grader
Digunakan untuk mengupas, memotong, meratakan suatu pekerjaan tanah terutama untuk tahap-tahap finishing. Agar diperoleh kerataan dan ketelitian yang lebih baik, juga dapat digunakan membuat kemiringan tanah atau badan jalan, slope, tebing, dan parit.
f. Scraper
Adalah salah satu alat berat beroda ban (tire) yang bisa dipakai memuat/mengangkut dan membuang (spreading) secara individu dengan atau tanpa dibantu pendorong (buldozer).
Ada 2 macam Scraper yaitu : 
1.      Towed Scraper, dalam operasinya ditarik buldozer karena memang tidak bermesin, tenaganya diambil dari buldozer.
2.      Motor Scraper, ada yang menggunakan mesin tunggal/ Front, ada yang menggunakan mesin ganda/ Front and Rear
Sedang yang bermesin ganda tidak harus dibantu pendorong buldozer. Jarak angkut motor scraper antara  (500 - 2000 meter) sangat effektif material/tanah yang diambil tidak terlalu keras dan medan operasi memotong/meratakan bukit yang cukup luas, sedang Towed Scrapper  jarak angkut tidak lebih dari 500 meter. 
g. Compactor
            Digunakan untuk memadatkan tanah atau material, sehingga tercapai tingkat kepadatan yang diinginkan. Jenis roda bisa dari besi seluruhnya atau ditambahkan pemberat berupa air atau pasir, bisa terbuat dari karet (berupa roda ban), ada yang berbentuk kaki kambing (sheep foot). Ada yang ditarik dengan alat penarik  seperti bulldozer, ada yang menggunakan mesin penarik sendiri, yang ukuran kecil bisa menggunakan tangan dengan mengendalikannya ke arah yang akan dipadatkan. Untuk pemadatan pengaspalan biasanya menggunakan road roller, tire roller atau drum roller, tetapi untuk pemadatan tanah biasanya menggunakan sheep foot roller/ drum roller.
h. Dump Truck
Alat yang dapat memindahkan material pada jarak menengah sampai jarak jauh (500 meter-up). Muatannya diisikan oleh alat pemuat, sedangkan untuk membongkar muatannya ia dapat bekerja sendiri. Dump truck ada dua golongan ditinjau dari besar muatannya :
·         On High Way Dump Truck, muatannya dibawah dari 20 m3.
·         Off High Way Dump Truck, muatannya diatas 20 m3.

Tinggalkan Pesanmu...